Pentingnya Menanam Tanaman Obat di Rumah untuk Kesehatan dan Keberlanjutan

 



Sumber : Dokumen Pribadi

Tim KKN IPMAFA desa Margomulyo pada hari Kamis, 29 Agustus 2024 membagikan tanaman apotek hidup sebagai upaya meningkatkan masyarakat menanam apotek hidup di rumah masing-masing. Ada 9 rumah yang diberi apotek hidup, tanaman yang dibagikan berupa jahe, kunyit, dan kunci. Tim KKN membagikan secara acak yang masing-masing rumah mendapatkan 3 pot tanaman yang sudah Tim KKN siapkan. Sebelum dibagikan tanaman ditanam dalam polibag yang lebih besar sehingga nantinya dapat bertumbuh dan berkembang dengan baik. Media tanam yang digunakan juga sudah mengandung pupuk dari sekam yang dibakar tanpa menggunakan pupuk yang mengandung bahan kimia.

Pembagian dilakukan ketika sore hari, di mana warga sudah pulang dari kerja maupun aktivitas yang lain. Pada awalnya warga menganggap disuruh membeli tanaman yang Tim KKN berikan, kemudian setelah dijelaskan bahwa ini merupakan bentuk tindak lanjut dari kegiatan pelatihan penanaman apotek hidup yang sebelumnya sudah dilakukan pada tanggal 9 Agustus 2024 lalu. Setelah warga menerima tanaman, Tim KKN memberikan pesan supaya untuk merawat dan menjaga tanaman ini.

"Ini merupakan tindak lanjut dari program kerja kami penanaman apotek hidup, supaya warga memiliki apotek hidup di rumah masing-masing, syukur-syukur bisa ditambahi tambahi dengan tanaman lain oleh pemilik rumah" ujar Laila selaku penanggungjawab pada kegiatan ini. Dengan adanya pembagian apotek hidup ini warga bisa membuat pekarangannya menjadi tempat apotek hidup, karena selain menjadi obat tanaman apotek hidup juga bisa sebagai tanaman hias.

Lebih baru Lebih lama