Desa Ngasterejo Jakenan Masih Terendam Banjir

Mediapati.com - Kamis 12 Januari 2023 mahasiswa program studi Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) Institut Pesantren Mathali'ul Falah, Pati mengunjungi korban banjir di Desa Ngasterejo, Jakenan, Pati. Banjir tersebut sudah ada sejak tanggal 29 Desember 2022, sekitar dua minggu yang lalu.

Akibat adanya banjir tersebut seluruh PAM atau saluran air bersih dimatikan sehingga untuk melakukan aktivitas sehari-hari seperti mandi atau wudlu masyarakat harus menggunakan air banjir atau harus membeli air bersih dari luar desa terlebih dahulu.

Selain itu, seluruh sekolahan yang ada di desa Ngasterejo sementara diliburkan dan menyebabkan para petani gagal panen. Banjir yang tak kunjung surut ini memaksa penduduk desa tersebut mengungsi ke luar desa atau ke rumah sanak keluarga yang lebih aman.

Untuk melakukan kegiatan kegiatan sehari-hari, mobilitas penduduk desa ketika bepergian menggunakan perahu karena tidak memungkinkan menggunakan sepeda motor nanti motornya.

Setiap hari bantuan datang baik berupa makanan, paket sembako ataupun dari Tim SAR untuk mengevakuasi korban banjir di desa tersebut. 

Menurut Siti Masroyah, salah satu warga desa Ngasterejo, saat ini banjirnya sudah sedikit surut dan tidak seperti minggu sebelumnya. "Alhamdulillah, banjir sudah surut kurang lebih tujuh sentimeter dari pada minggu kemaren, semoga semakin surut lagi" ujar Bu Siti Masroyah.

Masyarakat desa Ngasterejo Jakenan diharap selalu berhati-hati dan selalu menjaga kesehatan mengingat minimnya ketersediaan air bersih. Masyarakat desa berharap semoga banjirnya lekas surut dan masyarakat dapat beraktivitas seperti semula.

Kontributor : Lina Lutfiana 

Lebih baru Lebih lama