Pati, 7 September 2025 - Hamparan sawah dan pepohonan yang rindang dan suasana yang asri Desa Karangwono menjadi tempat yang sempurna bagi Mahasiswa (Kuliah Kerja Nyata) KKN Wirasana dari Institut Matholi’ul Falah (IPMAFA) untuk melaksanakan kegiatan penanaman Apotek Sehat. Kegiatan ini menjadi langkah awal dalam program kerja bidang Kesehatan, sesuai dengan tema KKN IPMAFA tahun 2025 yang berfokus pada pemberdayaan masyarakat.
Kegiatan ini dilaksanakan di lahan Desa dan lahan Ibu Rumiasih Desa Karangwono, Kecamatan Tambakromo, kabupaten Pati. Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat dalam upaya mendorong pemanfaatan tanaman obat keluarga (TOGA) sebagai alternatif pengobatan mandiri yang alami dan ramah lingkungan. Udara yang segar dan lingkungan yang alami menciptakan semangat tersendiri bagi para mahasiswa dan warga dalam bergotong royong menanam berbagai jenis tanaman apotek sehat. Kegiatan ini tidak hanya mempercantik lingkungan desa, tetapi juga menjadi langkah nyata dalam mewujudkan masyarakat yang lebih sehat.
Bekerja sama dengan kader PKK dan masyarakat setempat, mahasiswa KKN Wirasana menanam berbagai jenis tanaman obat seperti jahe, kunyit, serai, daun sirih, tomat, kencur, kumis kucing di pekarangan lahan Desa serta Ibu rumiasih. Tanaman-tanaman tersebut memiliki khasiat untuk menjaga daya tahan tubuh, mengatasi masalah pencernaan, hingga meredakan peradangan. Selain penanaman, kegiatan ini dilengkapi dengan sosialisasi mengenai manfaat dan cara perawatan tanaman obat, sehingga masyarakat dapat memahami pemanfaatan secara tepat.
Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dan apresiasi langsung dari Ibu Lita (Bu Inggi) selaku Ketua PKK Desa. “Kami sangat berterima kasih kepada adik-adik mahasiswa KKN Wirasana yang telah membawa program bermanfaat ini. Penanaman Apotek Sehat ini bukan hanya memperindah lingkungan, tetapi juga sangat berguna bagi kesehatan keluarga. Semoga tanaman-tanaman ini bisa terus dirawat dan dimanfaatkan oleh masyarakat. Beliau juga menambahkan bahwa kegiatan ini sangat sejalan dengan program PKK, khususnya dalam bidang kesehatan dan pemanfaatan pekarangan rumah .” ujar Ibu Inggi.
Antusiasme dengan penuh semangat para anggota PKK ikut langsung turun ke lapangan dalam proses penanaman berbagai jenis tanaman obat seperti jahe, kunyit, serai, tomat, dan sirih. Tak hanya sekedar hadir, Ibu-Ibu PKK juga aktif dalam menyiapkan lahan, menanam, serta berdiskusi mengenai manfaat dan perawatan tanaman obat. “Kami sangat senang bisa ikut langsung dalam kegiatan ini. Selain menambah wawasan ilmu, ini jadi momen kebersamaan yang positif antara warga dan adik-adik KKN Wirasana.” Ujar salah satu anggota PKK, Ibu Inggi.
Kegiatan ini diharapkan dapat mendorong masyarakat untuk lebih peduli terhadap kesehatan keluarga sekaligus memanfaatkan pekarangan rumah sebagai sumber obat alami yang mudah dijangkau dan ramah lingkungan.
Beliau juga berharap kegiatan ini dapat terus berlanjut bahkan setelah masa KKN Wirasana berakhir, agar manfaatnya bisa dirasakan dalam jangka panjang oleh seluruh warga Karangwono. (KKN Wirasana).



