Medipati.com, Pati - In Service Training 2 (IN2) Program Pelatihan Koding dan Kecerdasan Artifisial (KKA) resmi digelar di SDN 2 Pati Kidul pada Sabtu (18/10/2025). Sesi yang berlangsung interaktif dan santai ini sekaligus menandai berakhirnya rangkaian pelatihan sejak Juli 2025. Program diselenggarakan oleh LPD Aswaja Nusantara Career Development Center (CDC) Yogyakarta sebagai bagian dari upaya menyiapkan tenaga pendidik yang melek teknologi.
Secara garis besar, IN2 yang berlangsung selama dua hari ini terdiri dari beberapa kegiatan meliputi : (1) refleksi atas pelaksanaan KKA selama empat bulan; (2) berbagi praktik baik yang dikembangkan guru selama On the Job Training (OJT); dan (3) penyelesaian tugas/kegiatan pada Learning Management System (LMS) sebagai rangkuman capaian dan tindak lanjut pembelajaran.
Dalam refleksi, peserta menegaskan model kegiatan unplugged sangat cocok untuk siswa kelas dasar karena mendorong logika dan kolaborasi tanpa perangkat. Namun saat beralih ke kegiatan plugged, muncul kendala nyata: keterbatasan jumlah komputer, perangkat yang tidak seragam, hingga koneksi internet yang belum stabil, faktor yang krusial untuk praktik pemrograman dan AI dasar.
Meski demikian, KKA sangat disukai anak-anak. Materi yang “baru” memantik rasa ingin tahu, keberanian bereksperimen, dan kemampuan memecahkan masalah. Antusiasme ini menjadi modal penting menjaga minat belajar sekaligus memperkuat literasi digital sejak dini.
Sesi berbagi praktik baik memunculkan tip pemanfaatan teknologi di kelas, seperti rotasi kelompok saat perangkat terbatas, penggunaan aplikasi ringan, penyediaan materi luring pendamping tugas daring, serta strategi manajemen kelas yang aman dan inklusif. Para peserta sepakat bahwa meski masih banyak kendala, pelatihan semacam ini penting untuk membekali pendidik menghadapi era Society 5.0, ketika manusia dituntut mampu berkolaborasi dengan teknologi cerdas.
IN2 dipandu oleh Isyrokh Fuaidi,LLM dan Imam Adzroi, M.Pd, fasilitator yang telah lama berkecimpung dalam pemanfaatan teknologi digital di pendidikan. Keduanya menekankan, kolaborasi antar guru, dukungan kebijakan sekolah, serta penguatan infrastruktur adalah kunci keberlanjutan implementasi KKA di kelas. Dengan rampungnya rangkaian pelatihan ini, para guru diharapkan mampu melanjutkan inisiatif KKA secara mandiri dan bertahap di sekolah masing-masing.
